Maafku Kali Terakhir Untukmu

Pernah dulu aku suarakan yang terbuku
Agar engkau tidak lagi
Mencampuri hal peribadi
Tetapi dengan nada egomu
Dengan lantang kau berkata
Tepuk dada tanyalah selera
Bagaikan suatu sindiran mengusik perasaan...

Kini kita sudah tidak seperti dahulu
Hanyalah mencuri pandang dan tidak bertegur sapa
Ku rasa inilah yang terbaik
Elok diam dan menyepi
Ku mengundur tidak semestinya ku sombong
Tetapi hari ini telah pun engkau lukai

Ramai teman yang meminta
Agarku memaafkanmu
Memaafkan memang mudah tetapi kesannya
Lidah lembut boleh memaafkanmu
Tapi hati masih menyimpan pilu
Untuk apa kita berpura pura
Lebih elok biarlah begini
Selangkah engkau ke depan
Tidak akan mengubah pendirian ku ini terhadapmu
Walau ditiup sang ombak dan dipuji melangit
Tak terluntur keimananku
Andai mati hidup semula takku lupa...