Nor Ain Rusli
Nor Ain Rusli

Manisnya Sebuah Kebaikan

Teruskan Menolong Pada Jalan Kebaikan ~
Seorg lelaki diminta mengecat sebuah perahu,
Ia pun mengecat perahu tersebut..

Saat mengecat,
Ia menemukan sebuah lubang kecil di lambung perahu,
dan menambalnya diam diam.
Begitu selesai mengecat,
ia terima upahnya dan pergi.

Tak lama berselang,
Pemilik perahu menemui lagi lelaki tersebut dan memberinya cek yg nilainya sungguh tidak diduga.

Si tukang cat terkejut dan berkata,
"Anda sudah membayar upah saya, Tuan".

"Tapi ini bkn upah utk mengecat.
Ini krn anda sudah menampal satu lubang di lambung perahuku".

"Ah,
Itu kan cuma hal kecil. Anda tidak perlu memberi saya wang sebanyak ini utk pekerjaan sekecil itu".

"Mgkn anda tidak mengerti.
Saat saya minta anda mengecat kapal itu,
saya lupa memberi tahu ttg lubang tersebut.
Ketika cat perahu sudah kering,
anak2 saya langsung pergi memancing dgn naik perahu itu.

Mrk tidak tahu ttg lubang itu,
Sementara saya tidak berada di rumah saat mrk pergi.
Ketika saya pulang dan menyedari mrk telah membawa perahu itu pergi,
saya jadi sgt khuatir krn saya tahu kalau perahu itu bocor.

"Alangkah leganya saya ketika melihat mrk semua pulang dgn slmt" Lalu saya mendapati bahawa Anda telah menampal lubang kapal yg bocor itu. "Anda telah menyelamatkan anak2 saya"
Yg sudah Anda lakukan bkn hal kecil,
Krn itu telah menyelamatkan nyawa org lain.
Sesungguhnya wang tidak bernilai utk membayar kebaikanmu itu.

"Teruslah menolong,
Meringankan beban org lain dan perbaikilah setiap "lubang" yg anda temukan.
Anda tidak akan prnh tahu bila bantuan anda bermanfaat".

Krn sesungguhnya kita tidak akan prnh tau bila PERBUATAN BAIK kita berbuah,
Tapi PASTI AKAN BERBUAH.

"Saat kita berusaha menciptakan hal yg bermanfaat bagi org lain,
ita tentu saja menerangi jln kita sendiri."

Jadilah penerang bagi org lain


1 ulasan

  1. setuju sgt. there's this one feeling yg x dpt digmbarkan everytime we did.

    BalasPadam